BERITA HARIAN |
"Makanya, semua masyarakat yang memiliki hak pilih harus ikut memberikan suara pada tanggal 29 Mei nanti. Sebab, Pemilu itu aturannya dibuat oleh rakyat, karenanya harus dituruti oleh seluruh warga negara," katanya pada kampanye dialogis di GOR Tabanan, Bali, Minggu (4/5).
Menurutnya, sekalipun orang luar negeri lebih mengenal Bali dengan segala aktifitasnya daripada Indonesia, namun Tutut berharap agar masyarakat setempat tetap menjaga kesatuan dan persatuan bangsa. ''Karena Indonesia tanpa Bali bukan Indonesia, begitu juga jika tanpa Aceh dan Jawa."
Pada kesempatan itu, Mbak Tutut juga menolak adanya anggapan yang menilai bahwa Golkar tidak peduli terhadap nasib
wong cilik. "Selama ini, Golkar justru memiliki komitmen dan peduli terhadap nasib wong cilik. Karena, tujuan utama
dibentuknya Golkar adalah untuk membantu wong cilik, " ujarnya.
Golkar, lanjutnya, juga tidak pernah membeda-bedakan antara rakyat lapisan bawah dan atas, begitu pula dengan kesejahteraannya. Rakyat besar ada justru karena adanya rakyat kecil, jelasnya.
Bahkan, Golkar menjadi besar justru karena dukungan dari rakyat, sehingga program-program yang diperjuangkan Golkar
juga selalu mengupayakan kesejahteraan rakyat Indonesia. Karenanya, dalam suasana kampanye sekarang ini
diharapkan rakyat tidak mudah terpancing ajakan brutal yang dapat mengganggu masyarakat dalam kampanye. ***
Jakarta, 4 Mei 1997
Ketua Dept. Galum Massmed
Bappilu GOLKAR Pusat
H. Sofjan Lubis.
Kembali ke Berita Harian