BERITA HARIAN



KH ILYAS RUKHIYAT: Imbauan Pak Harmoko sesuai Ajaran Islam

Rois Aam Syuriah PBNU K.H. Ilyas Rukhiyat menyambut baik pernyataan Ketua Umum DPP GOLKAR H. Harmoko agar semua OPP dalam kampanye pemilu bersikap "berlomba-lomba dalam kebaikan". Menurut K.H. Ilyas Rukhiyat, pernyataan Pak Harmoko itu sesuai dengan ajaran Islam dan perintah agama. Bahwa dalam segala hal, kita harus berlomba-lomba dalam kebaikan. Dalam agama Islam, seluruh warga masyarakat agar mampu hidup penuh dinamis dan sehat. Karena itu, satu sama lain dianjurkan agar saling berlomba untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik.

Akan tetapi, agama Islam juga memerintahkan agar kita semua bisa berlomba-lomba dalam kebaikan dengan cara-cara yang baik, sesuai dengan aturan main serta perundang-undangan. Tak terkecuali dalam kampanye pemilu. Sebab, berlomba dalam kebaikan dalam kampanye pemilu itu merupakan salah satu bentuk penting dalam berpolitik melalui akhlakul karimah.

Pernyataan Pak Harmoko itu positif dan perlu diikuti oleh seluruh pimpinan dan warga ketiga OPP. Semua OPP hendaknya mampu bersaing secara sehat dan baik sesuai aturan main yang berlaku. Kita harus ingat bahwa dalam kebajikan itu ada norma-norma yang harus diikuti dan jangan seenaknya saja, apalagi merugikan orang lain baik secara meterial maupun spiritual.

Dengan begitu, maka tujuan kampanye akan dicapai secara baik. Antar-OPP jangan saling bermusuhan dan saling cekcok. Rakyat jangan sampai ada yang menjadi korban. Teriak-teriak hanya sekadar teriak atau pawai yang tidak ada manfaatnya sebaiknya dijaga agar sampai berkembang. Kampanye harus disampaikan melalui bahasa yang halus dan sopan yang tidak menyinggung orang lain.

Kalau hanya teriak-teriak saja tanpa arah atau konvoi ke sana kemari yang tidak ada manfaatnya, apalagi harus merugikan pihak-pihak lain, malah kita semua yang akan rugi. Untuk itu, selaku Rois Aam PBNU, KH Ilyas Rukhiyat mengimbau agar seluruh pimpinan dan warga ketiga OPP bisa berkampanye dengan damai dan rukun serta sopan santun. Jangan sampai ada yang saling menyimpan dendam. Sebab, hasil kampanye dan pemilu ini semuanya untuk kepentingan dan kebaikan seluruh rakayat.

Jakarta, 7 Mei 1997
Ketua Dept Galum Massmed
Bappilu Golkar Pusat


H. Sofjan Lubis.





Kembali ke Berita Harian