BERITA HARIAN


Agung Laksono tentang tuduhan Buya:
ITU KAN BARU PERKIRAAN

Ketua DPP Golkar HR Agung Laksono menyatakan tuduhan bahwa hasil Pemilu sudah "dibagi" adalah tidak benar dan tidak berdasar. " Yang ditemukan bukanlah hasil Pemilu, kan Pemilunya saja belum mulai. Itu baru perkiraan", katanya kepada pers kemarin di DPP Golkar menanggapi tuduhan Ketua Umum DPP PPP Ismail Hasan Metarium, SH tentang apa yang dinamakannya hasil Pemilu di satu kecamatan di Bengkulu. Dalam hal ini Golkar sungguh prihatin sekali.

Agung Laksono yang didampingi Rully Chairul Azwar, Ketua Dept. PP/OKK dan H. Sofjan Lubis, Ketua Dept. Penbitmassmed DPP Golkar mengatakan yang benar yang ditemukan itu adalah data prakiraan. Ini adalah hal yang biasa yang dilakukan oleh Komcat. "Itu bukanlah hasil Pemilu yang dibagi-bagi, kita lihat saja nanti hasilnya", katanya.

Dijelaskan bahwa Golkar di dalam memenangkan Pemilu melakukan prakiraan atas dasar evaluasi. Ini perlu diluruskan, kata Agung, sehingga orang tidak salah paham. Golkar tidak pernah memikirkan untuk mendahului hasil Pemilu. "Jadi apa yang dilakukan Komcat Gading, Bengkulu, bukanlah hasil Pemilu, tapi prakiraan", kata Agung. Ditambahkannya bahwa Golkar tetap konsisten dengan peraturan dan ketentuan yang ada.

Ketika ditanya apakah tuduhan ini merupakan upaya untuk menarik massa, Agung mengatakan ini menyangkut citra. Apakah akan dilaporkan kepada polisi, Agung mengatakan "kita lihat saja nanti perkembangannya".

Rully Chairul Azwar menjelaskan bahwa sudah ada kesepakatan ketiga OPP jika ada masalah-masalah hendaknya dibicarakan dulu di tingkat pimpinan OPP. "Karena itulah kita prihatin dengan pernyataan Buya itu", katanya.



Kembali ke Berita Harian