Kepercayaan diri Partai Golkar untuk mencalonkan kader dari partainya sendiri menguntungkan Sultan Hamengku Buwono X. Partai Golkar kemungkinan bisa menjagokan Sultan sebagai capres mendatang jika terpilih dalam Rapimnas Khusus.
"Sekarang saja sejumlah partai di luar Golkar memasang Sultan sebagai capresnya, masak Golkar tidak mau mencalonkan Sultan," ungkap pengamat politik Sukardi Rinakit di Jakarta, Selasa (24/2).
Adanya kepercayaan partai lain terhadap sosok Sultan, bahkan telah menetapkannya sebagai capres, maka seluruh kekuatan dari Golkar maupun partai pendukung akan mampu antarkan Sultan sebagai capres.
Sukardi yakin dalam menentukan capres intern yang dilakukan pengurus maupun kader Golkar sendiri akan berpikir secara rasional dengan harapan calon yang diajukan menang. "Golkar maupun JK saya kira akan lebih berpikir realistis dan rasional melihat peluang menang," ungkapnya.
"Sultan sebagai kader Golkar tentunya mempunyai kesempatan terbuka untuk menjadi capres Golkar dan belum tentu JK menjadi capres Golkar," ungkap pengamat yang dekat dengan Sultan ini.
Silahkan posting komentar Anda