Keberadaan 38 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II menjadikan Jawa Timur sebagai magnet bagi para kandidat ketua umumPartaiGolkaryangbakaltampil di arena musyawarah nasional awal Oktober depan.
Tak heran, mereka rela memeras keringat dengan turun langsung ke lapangan untuk mendulang suara. Setelah Aburizal Bakrie dan Surya Paloh,kandidat yang muncul belakangan dan sangat menyita perhatian,Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) bakal turun langsung untuk meraup dukungan riil.
Putra mantan Presiden Soeharto ini direncanakan berkunjung ke Pasuruan, Kamis (17/9), untuk menggelar pertemuan dengan sejumlah DPD II se-Jatim. Koordinator Tim Pemenangan Tommy Soeharto di Jatim, Meulila Osman,optimistis Tommy Soeharto dapat diterima oleh sebagian besar DPD II Partai Golkar se-Jatim.
Meskipun sebelumnya kandidat yang lain telah mengklaim dukungan dari DPD II di Jatim. ”Kita siap membuat perhitungan dukungan, sampai saat ini ada 24 kekuatan DPD Tingkat II Jatim yang memberikan dukungan,”sebutnya kemarin. Acara pertemuan Tommy SoehartodengansejumlahDPDIIse- Jatim akan digelar di Hotel BJ Perdana, Jalan Sultan Agung,Pasuruan.
Kedatangan Tommy ke Pasuruan tidak melewati Surabaya. Dari Jakarta, Tommy akan landing di Bandara Abdurrahman Saleh, Malang. Setelah itu,dia akan menggunakan jalan darat menuju Pasuruan.Meulila mengatakan,kedatangan Tommy ke Jatim bukan dilakukan secara ilegal.Namun melalui jaringan dan koordinasi dengan DPD Partai Golkar Jatim.”Kita siap melakukan koordinasi, dan tim pendukung Tomy sudah melakukan pergerakan di jajaran Jatim,”ujarnya.
Meulila mengatakan, kedatangan Tommy Soeharto ke Pasuruan sangat mungkin merubah peta politik Partai Golkar Jatim. Sebelumnya, dukungan DPD II terpecah untuk dua kandidat yakni Surya Paloh dan Aburizal Bakrie.Maka saat ini,dukungan DPD II akan terpecah menjadi tiga kubu, yakni Surya Paloh, Aburizal Bakrie, dan Tommy Soeharto.
Dari 38 DPD II se-Jatim, Meulila Osman mengklaim sebanyak 24 di antaranya telah menyatakan mendukung Tommy Soeharto. Di antaranya adalah Kabupaten Blitar, Kota Madiun, Sidoarjo, Batu, dan Magetan.”Pendekatan ini,melalui jaringan PPM (Pemuda Panca Marga), sehingga tidak ada upaya penggembosan di sini,”tandasnya.
Apakah ada jaminan dukungan akan solid sampai pelaksanaan Munas nanti? Meulila Osman enggan sesumbar. Dirinya mengakui apabila jumlahpendukung TommySoeharto dari Jawa Timur memang masih berubah.”Kekuatan riil kita seperti apa, kita lihat saja siapa yang kuat saat munas di Riau,”tantangnya.
Terpisah, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jatim mengakui, kemunculan Tommy Soeharto dalam bursa Munas Golkar memang bisa merubah peta dukungan DPD II di Jatim. Meskipun demikian, dia enggan memperkirakan seberapa besar pengaruhnya.
”Sebagai calon yang baru, mas Tommy minimal akan dilihat oleh DPD II.Kalau ada DPD II yang merasa cocok,bisa jadi mereka mendukung,”kata dia. Mochtar mengatakan, DPD II nantinya akan menganalisis terlebih dahulu figur Tommy Soeharto, termasuk ganjalan mengenai AD/ART. ”Apakah nanti AD/ART itu akan menghadang mas Tommy atau tidak,” katanya.
Selain itu, DPD II juga akan melihat komitmen Tommy jika terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar, serta sejauh mana Pangeran Cendana itu akan memberdayakan DPD II. Selain Tommy, rencananya dua orang kandidat Ketua Umum Partai Golkar juga akan berkunjung di Jatim.
Rencananya hari ini, Rabu (16/9), secara bergantian Yuddy Chrisnandi dan Surya Paloh akan hadir di kantor DPD I Partai Golkar Jatim di Jalan A Yani Surabaya. Yuddy akan berada di kantor Golkar Jatim pada pukul 15.00 WIB sampai acara buka puasa bersama. Sedangkan Surya Paloh akan datang di malam harinya.”Kalau Pak Aburizal sampai saat ini belum ada konfirmasinya,”kata Mochtar. (sindo))
Silahkan posting komentar Anda