Partai Bintang Reformasi (PBR) membuka konvensi bagi siapa saja yang ingin maju menjadi capres di 2009. Namun Partai Golkar justru sebaliknya, Partai Beringin ini tidak akan melakukan Konvensi dalam menetapkan capres dan cawapres di pemilu 2009 nanti.
Didi Syafirdi - detikNews
Jakarta - Partai Bintang Reformasi (PBR) membuka konvensi bagi siapa saja yang ingin maju menjadi capres di 2009. Namun Partai Golkar justru sebaliknya, Partai Beringin ini tidak akan melakukan Konvensi dalam menetapkan capres dan cawapres di pemilu 2009 nanti.
"Penetapan capres dan cawapres kita sederhanakan tidak dalam bentuk konvensi, tetapi suasana demokrasinya tetap ada," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono, seusai Rapat Konsultasi DPP dengan DPD Partai Golkar se- Indonesia, di Kantor DPP Partai Golkar, Jl Anggrek Nelly, Jakarta barat, Selasa (23/9/2008).
Lebih lanjut, Agung, mengatakan penetapan capres dan cawapres Partai Golkar belum dibicarakan sekarang. "Nanti setelah pemilu legilatif, saat ini kita sepakat konsentrasi pada pemenangan pemilu legislatif setelah itu baru eksekutif," katanya sambil tersenyum.
Agung mengultimatum untuk kader yang ikut konvensi dengan partai lain berarti sudah tidak menjadi bagian dari Partai Golkar. "Kalau ada yang mau jalan-jalan ke partai itu bukan kader partai Golkar lagi," ucapnya.
Agung juga mempersilakan bagi kader Partai Golkar yang ingin menyebrang ke partai lain. "Silakan saja di tempat lain tapi bukan di tempat kita," tegasnya.
(did/rdf)
27/01/2009
Ingat sejarah masa lalu. Yang dijadikan Putra Mahkota lewat jalur konvensi, jutru kalah di ronde pertama. Di ronde keduapun, salah memilih calon yang didukung. Dan kalah juga. JASMERAH
Silahkan posting komentar Anda