Politikus Golkar, Ternyata Ada Kampung Inggris di Kaki Gunung Slamet
Kursus bahasa Inggris di Jogja memang beragam jenisnya, dari mulai lembaga kursus konvensional hingga kursus bahasa Inggris yang berbasis asrama atau masyarakat pedesaan. Jika Anda sudah pernah mendengar istilah Kampung Inggris, seperti yang ada di daerah Pare, Kediri, maka di kota Yogyakarta juga sudah ada kampung yang serupa, dimana nantinya Anda akan tinggal di asrama selama waktu yang ditentukan untuk belajar bahasa Inggris.
Kampung Inggris di Pemalang
Di kaki Gunung Slamet juga terdapat sebuah kampung dengan julukan yang sama seperti yang ada di Pare dan Yogyakarta, Kampung Inggris. Bedanya, Kampung Inggris Jogja merupakan sebuah kursus bahasa Inggris di Jogja yang berada di wilayah perkampungan dan berbasis asrama, demikian pula halnya dengan Kampung Inggris di Pare yang sudah lebih dulu terkenal dan menjadi ciri khas, maka berbeda dengan sebuah Kampung Inggris yang berada di wilayah Kabupaten Pemalang.
Terletak di Desa Pulosari, Kecamatan Pulosari, Pemalang, Jawa Tengah, Kampung Inggris digagas oleh Kepala Desa Pulosari, Teguh Setyo Widodo. Berada di kaki Gunung Slamet yang sejuk dan memiliki panorama kebun teh, Kampung Inggris ini awal mulanya bertujuan sebagai wisata edukasi.
Teguh mengungkapkan bahwa sebulan sekali diadakan program “One Day English”, yakni memakai bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari. Program ini baru mulai dicanangkan pada Agustus 2017 lalu dan untuk sementara baru dilaksanakan di Dusun Gereja. Peserta Smart Camp di Kampung Inggris Pemalang ini berasal dari berbagai daerah.
Teguh mengakui bahwasanya memang tidak semua penduduk menguasai bahasa Inggris aktif namun ia optimis program ini dapat terus berkembang. Dengan adanya Kampung Inggris seperti ini, diharapkan agar ilmu bahasa Inggris dapat membawa manfaat baik bagi warga desa maupun pendatang atau wisatawan dari luar daerah. Teguh juga berharap agar yang tua dan muda secara bertahap dapat menguasai bahasa Inggris karena ini merupakan bahasa internasional yang wajib dikuasai.
Kembali ke Yogyakarta, ada sebuah kursus bahasa Inggris di Jogja yang dinamakan Rumah Inggris Jogja. Sebutan lainnya adalah Pare Van Jogja. Kursus berbasis asrama ini didirikan oleh seorang lelaki yang pernah belajar Sosiologi di UIN Sunan Kalijaga, Mr. Hamid—begitu ia akrab disapa. Tak hanya bahasa Inggris saja yang dipelajari disini, ada juga bahasa Arab.
Mr. Hamid ini dulunya pernah mencicipi pendidikan di Kampung Inggris Pare sehingga pada 2011 lalu. tepat saat ia berulang tahun, ia memulai usaha kursus bahasa Inggris yang berbasis asrama seperti di Pare ini. Terakhir tahun 2013 lalu, ia sudah memiliki 4 kos-kosan yang menjadi asrama bagi para murid di Rumah Inggris Jogja ini yang mencapai 60-an orang. Asrama tersebut menjadi tempat yang begitu layak untuk belajar bahasa Inggris dengan lancar serta mendukung.
Kursus bahasa Inggris di Jogja ini menawarkan beberapa program yakni Program Reguler, Program Diploma, Speaking Club serta Private Class. Kegiatan belajar-mengajar (kelas) dilaksanakan pada hari Senin sampai Jum’at ba’da subuh dan ba’da maghrib. Sabtu pagi diadakan Speech Contest dan Morning Conversation pada hari Minggu pagi. Tak hanya itu saja, Rumah Inggris Jogja ini juga memproduksi sebuah buletin yang redaksinya diambil dari member dan juga functionaries Rumah Inggris Jogja itu sendiri. Dengan perkembangan yang pesat, tidak menutup kemungkinan akan adanya tempat belajar serupa di berbagai daerah lainnya dengan misi yang sama.
Sumber berita :
https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-3736345/sudah-tahu-belum-ternyata-ada-kampung-inggris-di-kaki-gunung-slamet
https://www.kompasiana.com/cahaya23/rumah-inggris-jogja-kampung-pare-ini-ada-di-jogja_552df91c6ea834190a8b45bb